Sejarah

Didirikan oleh beberapa individu, yang terdiri dari kalangan akademisi, mahasiswa, pemuda, dan pelaku usaha, dilatarbelakangi oleh kepedulian terhadap masalah-masalah sosial sebagai dampak dari proses pembangunan Bali. Terlebih lagi sejak era reformasi ditandai dengan melemahnya peran state dan menguatnya posisi sipil.

Pemerintah seringkali gagap (lambat) dalam menyerap kemauan masyarakat serta mendorong partisipasi masyarakat secara optimal.  Kelemahan ini disebabkan antara lain oleh kurangnya koordinasi antar - instansi, lemahnya kualitas aparatur negara, lemahnya pemahaman politik rakyat, dan kurangnya komunikasi sosial baik antar masyarakat maupun birokrasi dengan masyarakat.

Para pendiri menyadari sepenuhnya bahwa keadaan transisi menuju demokrasi seperti sekarang ini membutuhkan kerja penguatan masyarakat dengan pemerintah sebagai fasilitator pembangunan. Nantinya, keterkaitan sinergis antara masyarakat-lembaga swadaya masyarakat-pemerintah ini memainkan peran penting dengan tetap mempertimbangkan sinkronisasi hasil sehingga tercapai keselarasan antara aspirasi/kebutuhan masyarakat itu sendiri.

0 komentar:

Copyright © 2013 Yayasan Bintang Gana